Saat mendengar istilah kalimat berita, mungkin yang pertama kali terlintas di benakmu adalah berita di koran, televisi, atau radio. Bisa juga, kamu membayangkan seorang reporter yang sedang melaporkan peristiwa di lokasi kejadian.
Namun, sebenarnya kalimat berita tidak sama dengan siaran berita atau teks berita. Dalam siaran berita, pembawa acara bisa menggunakan berbagai jenis kalimat, termasuk kalimat tanya. Begitu juga dengan teks berita—meskipun berisi informasi aktual, tidak semua kalimat di dalamnya adalah kalimat berita.
Jadi, apa sebenarnya kalimat berita? Yuk, kita bahas lebih dalam, mulai dari pengertian, ciri-ciri, jenis-jenis, hingga contohnya!
Pengertian Kalimat Berita
Berikut adalah beberapa pengertian kalimat berita menurut beberapa sumber:
Pengertian Kalimat Berita Menurut Wikibuku
Dalam salah satu artikelnya, pengertian kalimat berita menurut Wikibuku, yakni:
Kalimat berita adalah kalimat yang isinya memberitahukan sesuatu.
Sumber: Wikibuku
Dalam artikel lainnya, Wikibuku juga mendefinisikan kalimat berita sebagai berikut:
Kalimat berita merupakan kalimat yang memberikan atau memaparkan sebuah kejadian/ peristiwa.
Sumber: Wikibuku
Pengertian Kalimat Berita Menurut KBBI
Menurut KBBI, kalimat berita adalah:
Ling kalimat yang isinya memberitakan atau menyatakan sesuatu.
Sumber: KBBI
Adanya label Ling menandakan kalau kalimat berita merupakan istilah dalam bidang linguistik. Berdasarkan definisi di atas, kalimat berita juga dapat disebut sebagai kalimat deklaratif/kalimat pernyataan.
Dalam ragam tulis, kalimat berita harus diakhiri dengan tanda baca titik. Sedangkan dalam ragam lisan, kalimat berita bisa ditandai dengan intonasi yang netral.
Ciri-ciri Kalimat Berita
Kalimat berita tentunya memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis kalimat lain. Berikut adalah ciri-ciri kalimat berita:
- Dalam ragam tertulis, kalimat berita selalu ditandai dengan tanda titik. Jika suatu kalimat diakhiri tanda titik, maka itu adalah kalimat berita. Sebaliknya, jika suatu kalimat diakhiri dengan tanda baca lain selain tanda titik, maka sudah pasti bukan kalimat berita.
- Dalam ragam lisan, kalimat berita mempunyai intonasi yang netral.
- Dilihat dari isinya, kalimat berita berisi suatu informasi mengenai suatu kejadian atau peristiwa.
- Kalimat berita bersifat memberitakan atau menyatakan sesuatu, bukan menanyakan atau memerintah.
- Disebut juga kalimat deklaratif atau kalimat pernyataan. Jadi, jika suatu kalimat disebut dengan kalimat deklaratif, maka itu sudah pasti kalimat berita.
Jenis-jenis Kalimat Berita
Kalimat Berita Positif dan Negatif
Kalimat berita dapat dibedakan menjadi kalimat berita positif dan kalimat berita negatif. Hal itu dapat dilihat dari ada atau tidaknya penyangkalan, pengingkaran, atau penolakan.
Jika kalimat berita tidak disertai penyangkalan, maka disebut kalimat berita positif. Sedangkan apabila kalimat berita disertai dengan penyangkalan, maka disebut kalimat berita negatif.
Kalimat berita positif bisa diubah menjadi kalimat berita negatif dengan menambahkan kata tidak atau bukan. Namun, penggunaannya berbeda:
- Kata “tidak” digunakan untuk menyangkal kata kerja (verba) dan kata sifat (adjektiva).
- Kata “bukan” digunakan untuk menyangkal kata benda (nomina) dan kata ganti (pronomina).
Contoh kalimat berita positif yang dapat dinegatifkan dengan kata tidak
Dia tidur di kamar. (kalimat berita positif)
Karena kalimat berita tersebut predikatnya berupa verba (tidur), maka dapat dinegatifkan menggunakan kata tidak, menjadi:
Dia tidak tidur di kamar. (kalimat berita negatif)
Lapangan itu luas. (kalimat berita positif)
Karena kalimat berita tersebut predikatnya berupa adjektiva (luas), maka dapat dinegatifkan menggunakan kata tidak, menjadi:
Lapangan itu tidak luas. (kalimat berita negatif)
Contoh kalimat berita positif yang dapat dinegatifkan dengan kata bukan
Dia teman saya. (kalimat berita positif)
Karena kalimat berita tersebut predikatnya berupa frasa nomina (teman saya), maka dapat dinegatifkan menggunakan kata bukan, menjadi:
Dia bukan teman saya. (kalimat berita negatif)
Caranya begini. (kalimat berita positif)
Karena kalimat berita tersebut predikatnya berupa pronomina (begini), maka dapat dinegatifkan menggunakan kata bukan, menjadi:
Caranya bukan begini. (kalimat berita negatif)
Cara Membuat Kalimat Berita
Cara membuat kalimat berita sebenarnya mudah. Kalimat setidaknya terdiri dari subjek dan predikat. Maka, kita tentukan subjeknya (apa/siapa yang akan kita beritakan/nyatakan), setelah itu kita tentukan predikatnya (perihal apa yang ingin kita beritakan/nyatakan tentang subjek tersebut).
Misalnya, subjeknya adalah aku dan predikatnya bingung, maka rangkai subjek tersebut dengan predikatnya menjadi “aku bingung”. Susunan tersebut masih berupa klausa. Supaya menjadi kalimat, maka klausa tersebut harus diawali huruf kapital dan diakhiri tanda baca. Karena kalimatnya berupa kalimat berita, tanda baca yang digunakan adalah tanda titik. Sehingga hasilnya menjadi:
Aku bingung.
Selesai. Mudah, bukan? Sebenarnya unsur kalimat tidak hanya subjek dan predikat saja. Kamu bisa membuat kalimat berita menggunakan pelengkap, objek, keterangan tempat, dan keterangan waktu.
Contoh kalimat berita yang mengandung pelengkap
Dia mirip artis.
Contoh kalimat berita yang mengandung objek
Dia memasuki ruangan.
Contoh kalimat berita yang mengandung keterangan waktu
Saya belajar tadi malam.
Contoh kalimat berita yang mengandung keterangan tempat
Saya pergi ke toko buku.
Oh iya, kalimat berita tidak harus berupa fakta. Kalimat yang berupa pernyataan atau pendapat pun sebenarnya dikategorikan sebagai kalimat berita.
Contoh kalimat berita yang menjadi pernyataan atau pendapat
Menurut saya, dia cantik.
Saya pikir matematika itu mudah.
Saya kira itu tidak benar.
10 Contoh Kalimat Berita
Supaya kamu lebih memahami apa itu kalimat berita, berikut Admin sediakan 10 contoh kalimat berita:
- Matahari terbit dari timur.
- Saya akan pergi besok.
- Dia orang baik.
- Budi bermain bola.
- Bu guru sedang berada di kantor.
- Roy membelikan pacarnya es krim.
- Bu Tejo akan mencalonkan diri sebagai lurah.
- Dia temanku.
- Saya di sini.
- Ayahnya seorang dokter.