Makan adalah salah satu ciri makhluk hidup dan makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Seorang muslim tidak bisa serta-merta memakan makanan apa saja yang ada. Muslim tidak boleh mengkonsumsi makanan dan minuman yang haram.
Ada hikmah di dalam larangan mengkonsumsi makanan dan minuman yang haram. Makanan dan minuman yang haram tentu akan menimbulkan mudharat pada diri kita. Untuk itu, makanan dan minuman yang haram perlu kita hindari. Bagaimana cara menghindari makanan dan minuman yang haram?
Sebelum itu, perlu diperhatikan bahwa makanan dan minuman yang haram itu dibagi menjadi dua yaitu haram karena zatnya dan haram karena mencarinya. Haram karena zatnya adalah makanan dan minuman tersebut diharamkan karena zat makanan dan minuman itu sendiri. Sedangkan haram karena mencarinya yaitu makanan dan minuman tersebut diharamkan karena cara mendapatkannya dilakukan dengan haram. Berikut adalah cara menghindari makanan dan minuman yang haram:
- Dapatkan makanan dan minuman halal dengan cara yang halal. Makanan dan minuman yang sebenarnya halal bisa menjadi haram jika diperoleh dengan cara yang haram misalnya mencuri, merampas, atau membeli dengan uang haram.
- Jika ingin membeli makanan dan minuman dalam kemasan, periksa apakah makanan dan minuman tersebut ada label halalnya atau tidak. Jika tidak ada, sebaiknya hindari makanan dan minuman tersebut.
- Lihat komposisi makanan atau minuman tersebut, apakah mengandung bahan-bahan haram seperti babi atau alkohol? Jika mengandung babi atau alkohol, hindari makanan tersebut.
- Jika berada di luar negeri, sebaiknya cari tempat makan yang memang menyediakan makanan yang halal. Atau bisa juga menyembelih ayam sendiri dengan cara yang sesuai syariat. Daging ayam, kambing, sapi, dan binatang halal yang lain bisa menjadi haram jika disembelih dengan cara yang tidak sesuai syariat.
- Jika kesulitan mencari tempat yang menjual makanan dan minuman yang halal, dan tidak mau direpotkan dengan menyembelih binatang sendiri, Kalian cari makanan yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan dan bebas dari alkohol. Kalau memungkinkan, kalian bisa memasak sendiri dan pastikan bumbu-bumbu yang dipakai tidak ada yang mengandung babi atau alkohol.
- Meskipun di Indonesia mayoritas muslim, kita harus tetap berhati-hati jika ingin membeli makanan. Sebaiknya beli makanan di tempat yang penjualnya itu beragama Islam. Kalaupun ingin membeli di tempat yang penjualnya itu tidak beragama Islam, kalian harus mengecek dan memastikan kalau makanan itu benar-benar halal. Caranya kalian bisa bertanya kepada penjualnya.
Itulah beberapa cara menghindari makanan dan minuman yang haram. Memang makanan yang tidak berlabel halal belum tentu haram. Bahkan makanan dan minuman yang berlabel halal juga belum tentu halal. Namun, setidaknya poin-poin diatas dapat membantu kita untuk menghindari makanan dan minuman yang haram.
Sebenarnya menentukan makanan dan minuman yang ada di setiap warung atau restoran apakah halal atau haram itu sangat sulit. Kebanyakan adalah syubhat atau meragukan dan tidak jelas halal dan haramnya. Lebih bagus kita menyembelih sendiri dan memasak sendiri. Atau jika tidak mau repot menyembelih sendiri, bisa minta disembelihkan kepada orang yang bisa menyembelih binatang yang sesuai syariat. Dan pastikan juga bumbu-bumbu yang kita gunakan dalam memasak tidak ada yang terbuat dari bahan yang haram tidak boleh menggunakan alat yang haram.
Selain kita harus berhati-hati dalam memilih makanan dan minuman. Kita juga tidak boleh menghalalkan yang haram dan mengharamkan yang halal. Jadi meskipun banyak makanan di luar sana yang belum jelas status kehalalannya, kita tidak boleh asal mengharamkan makanan tersebut. Jika kita ingin menghindarinya, itu hanya karena kita berhati-hati saja.