Perbedaan Antara Leukoplas, Kromoplas, dan Kloroplas

Plastida adalah salah satu organel sel yang terdapat pada sel tumbuhan. Plastida tidak terdapat pada sel hewan.

Plastida yang ada di dalam sel tumbuhan memiliki beberapa bentuk. Bentuk-bentuk plastida tersebut di antaranya yaitu leukoplas, kromoplas, dan kloroplas.

Perbedaan utama antara leukoplas, kromoplas, dan kloroplas dapat dilihat dari segi warna yang dihasilkan.

Leukoplas adalah plastida yang tidak berpigmen sehingga tidak menghasilkan warna.

Kromoplas adalah plastida yang berpigmen karoten yang menghasilkan warna jingga, dan pigmen-pigmen lain selain klorofil.

Kloroplas adalah plastida yang berpigmen klorofil sehingga menghasilkan warna hijau.

Selain dilihat dari warna dan pigmen, perbedaan antara ketiga bentuk plastida tersebut juga dapat dilihat dari fungsinya.

Fungsi dari leukoplas adalah untuk menyimpan pati, lemak, atau protein. Leukoplas bisa juga berfungsi untuk sintesis asam amino dan asam lemak.

Kromoplas yang menghasilkan warna jingga, kuning, dan merah berfungsi untuk menarik perhatian serangga dan hewan lainnya. Serangga dan hewan lainnya tersebut nantinya bisa berperan dalam membantu terjadinya penyerbukan atau penyebaran biji.

Fungsi kloroplas adalah sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis.

Kemudian perbedaan antara leukoplas, kromoplas, dan kloroplas juga dapat dilihat dari lokasinya.

Leukoplas terletak di bagian tumbuhan yang tidak berwarna atau berwarna putih seperti pada akar, umbi, dan biji. Jadi, leukoplas terletak di tempat yang tersembunyi atau tidak melihat secara langsung karena berada di dalam tanah.

Kromoplas terletak pada bunga atau buah yang mempunyai warna selain hijau.

Klorofil terletak pada daun, bunga, atau bagian lain yang berwarna hijau.

Perbedaan antara leukoplas kromoplas dan kloroplas dapat dilihat pada tabel berikut.