Meskipun tidak setenar jurusan Kedokteran, Psikologi tetap memiliki banyak peminat. Prospek kerja lulusan Psikologi juga cukup cerah, karena ilmu ini berkaitan erat dengan kehidupan manusia sehari-hari.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa manusia. Karena jiwa bersifat abstrak dan tidak bisa diamati secara langsung, psikologi mempelajarinya melalui manifestasi yang terlihat, seperti perilaku dan respons seseorang terhadap berbagai situasi.
Lulusan Psikologi memiliki banyak peluang kerja, terutama jika mengambil spesialisasi tertentu. Berikut beberapa pilihan karier bagi Sarjana Psikologi.
1. Psikolog
Lulusan Psikologi bisa menjadi psikolog, tetapi harus menempuh pendidikan S2 terlebih dahulu dan mengambil konsentrasi Psikologi Klinis.
Seorang psikolog dapat bekerja di rumah sakit, klinik, atau membuka praktik sendiri. Dalam dunia kesehatan mental, psikolog biasanya menangani kasus yang lebih kompleks dibandingkan konselor.
2. Dosen
Jika tertarik mengajar, lulusan Psikologi bisa menjadi dosen. Namun, seperti psikolog, profesi ini juga mengharuskan seseorang menyelesaikan pendidikan S2.
Lulusan magister Psikologi dapat mengajar mata kuliah seperti pengantar psikologi, psikologi pendidikan, atau psikologi perkembangan. Hampir semua jurusan memiliki mata kuliah psikologi dasar, terutama jurusan yang berkaitan dengan pendidikan dan bimbingan konseling.
3. HRD (Human Resource Development)
Posisi HRD sangat cocok bagi lulusan Psikologi, bahkan tanpa harus melanjutkan ke jenjang S2.
Setiap perusahaan menengah dan besar hampir selalu memiliki divisi HRD. Tugasnya meliputi rekrutmen, pelatihan, serta pengelolaan karyawan agar perusahaan berjalan dengan efektif. Karena perannya yang penting, peluang kerja di bidang ini cukup luas.
4. Peneliti
Psikologi tidak terlepas dari penelitian. Studi tentang perilaku, kepribadian, dan kesehatan mental manusia selalu berkembang seiring waktu.
Sarjana Psikologi dapat bekerja sebagai peneliti di berbagai lembaga seperti LIPI, Badan Pusat Statistik, atau lembaga riset lainnya.
5. Psikoterapis
Psikoterapis bertugas memberikan terapi kepada pasien yang mengalami gangguan seperti trauma, fobia, gangguan obsesif-kompulsif, dan masalah mental lainnya.
Perlu dicatat, psikoterapis tidak sama dengan psikolog. Namun, lulusan Psikologi tetap bisa menekuni profesi ini dengan pelatihan khusus di bidang terapi psikologis.
Kesimpulan
Peluang kerja bagi lulusan Psikologi tidak terbatas pada lima profesi di atas. Masih banyak bidang lain yang bisa dijelajahi, tergantung minat dan spesialisasi yang diambil.
Dengan pemahaman mendalam tentang manusia dan perilakunya, lulusan Psikologi memiliki keunggulan yang dapat diterapkan di berbagai industri.