6 Wilayah Persebaran Fauna di Dunia Menurut Alfred Russel Wallace

Sekarang kita akan belajar tentang wilayah persebaran fauna di dunia. Pernah gak sih kalian berpikir kalau ternyata beberapa hewan biasanya hidup di negara tertentu? Seperti panda ada di Cina, unta ada di negara-negara Arab, singa ada di Afrika, kanguru ada di Australia, dll. Hewan-hewan yang ada di dunia memang tersebar secara berkelompok di wilayah tertentu.

Wilayah Persebaran Fauna di Dunia

Wilayah persebaran fauna pertama kali diperkenalkan oleh Sclater pada tahun 1858 kemudian dikembangkan oleh Huxley pada tahun 1868 dan Wallace pada tahun 1876. Persebaran fauna di dunia dipengaruhi oleh beberapa faktor alam yang sifatnya menghambat, misalnya perairan (sungai, danau, laut), daratan (gunung, lembah, jurang, padang pasir, dll), iklim (suhu, tekanan udara, kelembaban, dll). Alfred Russel Wallace membagi persebaran fauna di dunia ke dalam 6 wilayah, yaitu:

Zona Australis

wilayah persebaran fauna di dunia: zona australis
via pixabay.com

Wilayah ini meliputi kawasan Australia, Selandia baru, Papua, Maluku, dan pulau-pulau sekitarnya. Beberapa hewan khas wilayah ini adalah kanguru, kiwi, koala, platipus, serta beberapa jenis burung yang khas di zona ini seperti burung cendrawasih, kasuari, kakatua, dan kelompok reptil antara lain buaya, kura-kura, ular piton.

Zona Ethiopian

wilayah persebaran fauna di dunia: zona ethiopian
via pixabay.com

Wilayah persebarannya meliputi benua Afrika dari sebelah selatan Gurun Sahara, Madagaskar, dan Asia Barat. Hewan yang khas daerah ini adalah gajah afrika, badak afrika, gorila, babon, simpanse, jerapah, mamalia padang rumput seperti zebra, antilope, kijang, singa, dan mamalia pemakan serangga yaitu trenggiling. Mamalia endemik di wilayah ini yaitu kuda nil yang hanya terdapat di sungai Nil, Mesir. Namun di Madagaskar juga terdapat kuda nil yang berukuran lebih kecil. Wilayah Ethiopian juga terdapat hewan yang hampir sama dengan di wilayah Oriental seperti golongan kucing, bajing, tikus, babi hutan, kelelawar, dan anjing.

Baca Juga:  Beberapa Bencana Alam di Indonesia yang Sering Terjadi

Zona Neartik

wilayah persebaran fauna di dunia: zona neartik
via pixabay.com

Zona ini meliputi kawasan Amerika Serikat, Amerika Utara dekat Kutub Utara, dan Greenland. Hewan khas daerah ini adalah kalkun liar, tikus berkantung, bison, muskox, caribou, domba gunung. Di daerah ini juga ada beberapa jenis hewan yang terdapat di wilayah Paleartik seperti kelinci, kelelawar, anjing, kucing, dan bajing.

Zona Neotropik

wilayah persebaran fauna di dunia: zona neotropik
via pixabay.com

Wilayahnya meliputi kawasan Amerika Selatan, dan sebagian besar Meksiko. Daerah ini sebagian besar beriklim tropis dan bagian selatan beriklim sedang. Hewan endemik daerah ini adalah ikan piranha dan belut listrik di sungai Amazon, ilama (sejenis unta) di padang pasir Atacama (Peru), tapir, dan kera hidung merah. Neotropikal sangat terkenal sebagai wilayah fauna vertebrata karena jenisnya yang sangat beragam dan spesifik seperti beberapa jenis monyet, trenggiling, beberapa jenis reptil seperti buaya, ular, kadal, beberapa spesies burung dan ada sejenis kelelawar penghisap darah.

Zona Asiatis

zona asiatis
via pixabay.com

Persebarannya meliputi wilayah Asia Tenggara dan Asia Selatan. Fauna Indonesia yang masuk di wilayah ini hanya di Indonesia bagian barat. Hewan yang khas wilayah ini adalah harimau, orang utan, gibon, rusa, banteng, dan badak bercula satu. Hewan lainnya adalah badak bercula dua, gajah, beruang, antilope, berbagai jenis reptil, dan ikan. Adanya jenis hewan yang hampir sama dengan wilayah Ethiopian antara lain kucing, anjing, monyet, gajah, badak, dan harimau.

Zona Paleartik

zona paleartik
via pixabay.com

Wilayah persebarannya amat luas mencakup hampir seluruh benua Eropa, Rusia, daerah sekitar kutub utara sampai pegunungan Himalaya, kepulauan Inggris di Eropa Barat sampai Jepang, Selat Bering di pantai Pasifik dan benua Afrika paling utara. Beberapa jenis fauna paleartik yang tetap bertahan di lingkungan aslinya yaitu, unta di afrika utara, binatang kutub seperti rusa, kucing kutub, beruang kutub. Binatang yang berasal dari wilayah ini antara lain, kelinci, berbagai spesies anjing, kelelawar, bajing dan kijang telah menyebar ke wilayah lain.

Baca Juga:  Perbedaan antara Cuaca dan Iklim

Referensi:

Kontributor Wikipedia. ā€œFauna.ā€ Wikipedia, Ensiklopedia Bebas. Wikipedia, Ensiklopedia Bebas, 6 Sep. 2019. Web. 6 Sep. 2019.

Subscribe
Notifikasi

0 Comments
Terlama
Terbaru Paling terpilih
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar